17 Juni 2025
Chicago 12, Melborne City, USA
Seleksi Masuk Pt

Pembobotan Soal UTBK 2025: Cara Kerja IRT dalam SNBT

Pembobotan soal UTBK 2025 di Unair

Pembobotan soal UTBK 2025 telah mengalami perubahan signifikan dengan penerapan Item Response Theory (IRT) dalam sistem ujian. Seiring dengan transformasi Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), penggunaan IRT bertujuan untuk menciptakan penilaian yang lebih akurat dan adil. Dengan kata lain, sistem ini membantu menentukan tingkat kesulitan soal serta menyesuaikan soal dengan kemampuan peserta.

Menurut Sekretaris SNPMB, Bektí Cahyo Hidayanto, penerapan IRT berlaku untuk seluruh sesi ujian. “Penggunaan IRT bertujuan untuk memastikan pembobotan soal yang lebih akurat. Soal yang dijawab benar oleh banyak peserta dalam satu sesi akan memiliki bobot rendah, sementara soal yang dijawab sedikit benar oleh seluruh peserta, akan memiliki bobot tinggi,” jelas Bektí dalam bincang daring di kanal YouTube SNPMB ID pada Senin (24/3/2025).

Mengenal IRT: Konsep dan Fungsinya dalam Ujian

IRT, atau Item Response Theory, adalah metode yang digunakan untuk menilai tingkat kesulitan soal serta kemampuan peserta dalam menjawabnya. Pembobotan soal UTBK dengan menggunakan IRT bertujuan untuk memberikan penilaian yang lebih adil dan akurat berdasarkan kemampuan setiap peserta. Oleh karena itu, penggunaan IRT memastikan bahwa soal yang diberikan relevan dengan kemampuan peserta.

Bektí menjelaskan bahwa dengan menggunakan IRT, soal yang diberikan kepada peserta disesuaikan dengan tingkat kemampuan mereka. Akibatnya, hasil ujian dapat mencerminkan kemampuan peserta dengan lebih tepat. Hal ini sangat penting untuk memastikan hasil ujian yang lebih objektif dan relevan.

Manfaat IRT dalam Penilaian Ujian UTBK

Dengan menggunakan IRT, soal-soal dalam UTBK 2025 disesuaikan berdasarkan tingkat kesulitan yang relevan dengan kemampuan peserta. Hal ini memungkinkan penilaian yang lebih objektif dan akurat bagi setiap peserta ujian. Selain itu, sistem IRT dapat mengurangi bias yang mungkin terjadi dalam sistem ujian tradisional.

“Nantinya, setiap soal akan di-equating menggunakan standar internasional yang sudah berlaku,” tambah Bektí. Dengan demikian, sistem ini tidak hanya berlaku secara nasional, tetapi juga mengikuti standar internasional yang diterima secara luas.

Sistem Pembobotan Soal UTBK 2025: Pengaturan Waktu dan Subtes

Pada UTBK 2025, soal diberikan dalam blok waktu yang harus diselesaikan peserta sebelum melanjutkan ke subtes berikutnya. Sistem ini memastikan bahwa soal yang diberikan kepada peserta tidak sama, meskipun mereka berada di sesi ujian yang berbeda. Dengan demikian, setiap peserta mendapatkan soal yang sesuai dengan kemampuan mereka. Ini juga membantu menghindari kemungkinan kebocoran soal antar peserta yang berbeda.

Selain itu, pembagian soal berdasarkan blok waktu memberikan fleksibilitas bagi peserta untuk fokus menyelesaikan subtes yang diberikan. Oleh karena itu, setiap peserta akan memiliki pengalaman ujian yang unik.

Proses Pembobotan Soal UTBK dengan IRT yang Akurat

Proses pembobotan soal UTBK menggunakan IRT tidak hanya melibatkan pengacakan soal, melainkan juga analisis yang mendalam. Setiap soal diatur agar sesuai dengan tingkat kemampuan peserta melalui pendekatan statistik yang canggih. Proses ini memerlukan waktu untuk memastikan pembobotan yang adil dan tepat bagi setiap peserta. Hal ini juga menjamin bahwa soal yang diberikan kepada peserta memiliki tingkat kesulitan yang sesuai dengan tingkat kemampuan mereka.

Bektí menekankan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk menganalisis soal sangat penting agar hasilnya lebih akurat. Oleh karena itu, proses ini dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan kualitas hasil ujian yang terbaik.

Kesimpulan: Keuntungan Pembobotan Soal UTBK dengan IRT

Pembobotan soal UTBK 2025 yang menggunakan IRT memberikan manfaat besar dalam hal keadilan dan akurasi penilaian. Dengan pendekatan ini, soal yang diujikan dapat mengukur kemampuan peserta dengan lebih tepat, tanpa terpengaruh oleh faktor kesulitan yang tidak relevan. Oleh karena itu, peserta akan lebih mudah menunjukkan kemampuan sejati mereka tanpa adanya faktor luar yang mengganggu penilaian.

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video